Mataram, Pena Kampus– Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mataram (Unram) memberikan himbauan terkait aksi demonstrasi mahasiswa yang terjadi beberapa waktu lalu kepada seluruh ketua organisasi mahasiswa (Ormawa) FKIP dalam pertemuan yang dilaksanakan di ruang Workshop, Gedung A FKIP Unram, Senin (1/9/2025).
Dalam arahannya, Dekan FKIP menegaskan bahwa penyampaian pendapat merupakan hak setiap warga negara dan bagian dari prinsip dasar demokrasi. Namun, ia mengingatkan agar mahasiswa tetap menjaga etika serta menghindari tindakan yang berpotensi merugikan diri sendiri maupun lembaga.
“Prinsip dasar dari demokrasi salah satunya adalah penyampaian pendapat, jadi tidak ada larangan untuk kita semua menyampaikan pendapat di mana pun. Tetapi ada beberapa hal yang perlu kita hindari, yaitu jangan sampai terprovokasi dan membuat hal-hal yang ingin kita sampaikan menjadi perkara,” ujarnya.
Dekan FKIP juga mengingatkan agar mahasiswa tidak terlibat dalam aksi-aksi yang merugikan. Ia menegaskan, mahasiswa memang tidak dilarang untuk mengikuti demonstrasi. “Kalaupun misalnya ikut demo, silakan. Tapi jangan kemudian ikut-ikut terprovokasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Senada dengan hal tersebut, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FKIP menambahkan bahwa mahasiswa memang tidak bisa dilarang untuk menyuarakan aspirasi. Namun, ia menekankan pentingnya mengingatkan kembali pada tugas pokok mahasiswa sebagai akademisi. “Seperti yang disampaikan oleh Pak Dekan, mungkin kita tidak bisa melarang teman-teman anda untuk demo. Tapi bagaimanapun harus tetap diingatkan terkait tugas pokok mereka sebagai mahasiswa,” ujarnya.
Pertemuan ini turut dihadiri oleh ketua-ketua Ormawa FKIP maupun perwakilannya. Dengan begitu, pesan dan himbauan dari fakultas dapat diteruskan kepada mahasiswa lainnya melalui masing-masing organisasi. (Lin)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar