Minim Sosialisasi Penggunaan, Aplikasi Sipesidu Berjalan Ditempat

Berita ini merupakan hasil karya para anggota magang LPM Pena Kampus angkatan XXI 2020. Spesial "Latihan Jurnalistik Terpadu" (Lanjut) ini merupakan wadah eksistensi penyemangat para calon pena-pena baru FKIP Unram. 

Selamat Membaca!

(Sekretaris Desa Pengembur, Mardinah saat ditemui di kantor)

Pengembur, Pena Kampus – Program baru sistem pelayanan desa online di Desa Pengembur, Kecamatan Pujut belum maksimal. Hal ini dikarenakan sosialisasi terhadap penggunaan aplikasi Sipesidu hanya menjangkau sebagian masyarakat.

Pemerintah Desa (Pemdes) Pengembur menghadirkan hal baru berupa aplikasi Sipesidu untuk memudahkan pelayanan secara online kepada masyarakat. Hal itu yang menjadi tantangan Pemdes Pengembur untuk terus mensosialisasikan kemudahan yang diberikan  melalui aplikasi tersebut.

Mardinah, selaku Sekretaris Desa mengungkapkan bahwa sosialisasi aplikasi Sipesidu belum terlaksana secara keseluruhan. Saat ini penggunaan aplikasi hanya menyebar di kalangan anak muda saja. “Sosialisasi pernah diselenggarakan di kantor desa tetapi tahapannya belum maksimal, ” jelasnya saat dikonfirmasi di kantor desa.

Untuk tata cara penggunaan aplikasi, Mardinah menjelaskan Sipesidu sangat mudah diakses dikarenakan data-data masyarakat sudah tersedia di aplikasi. “Tinggal klik nama dan Nomor Induk Keluarga (NIK), terpapar secara langsung surat yang dibutuhkan. Misalnya, untuk membuat surat keterangan usaha tinggal kirim data, masuk ke komputer, kita print data, diambil, dan tanda tangan,” ujar Mardinah, Sabtu (24/10).

Warga setempat, Rodiyatul Himni, mengaku tidak menggunakan aplikasi Sipesidu sebab kurangnya pengetahuan tentang tata cara penggunaanya. “Pemerintah masih belum melaksanakan sosialisasi tata cara penggunaan aplikasi Sipesidu kepada masyarakat. Sehingga banyak masyarakat yang masih belum tahu dengan jelas bagaimana penggunaan aplikasi itu secara spesifik,” tutur Himni yang ditemui di kediamannya.

Aplikasi Sipesidu sudah menyediakan surat-surat yang dibutuhkan antara lain, surat domisili, surat keterangan tidak mampu, dan surat lainnya. Sehingga dengan hadirnya aplikasi ini diharapkan mampu berkontribusi dan memudahkan proses pelayanan desa. "Tujuan adanya aplikasi Sipesidu supaya masyarakat bisa merasakan mudahnya pelayanan secara online,” tambah Mardinah di akhir wawancara. (VIA/IKA)