Lama Ditutup, Gedung Sekretariat Ormawa FKIP UNRAM Akhirnya Kembali Dibuka - LPM Pena Kampus

Goresan Penamu Runtuhkan Tirani

Breaking

Kamis, 25 Februari 2021

Lama Ditutup, Gedung Sekretariat Ormawa FKIP UNRAM Akhirnya Kembali Dibuka

 

(Postingan Terkait Sekretariat Ormawa yang Masih Digembok)


Mataram, Pena Kampus –Beredar postingan yang menyindir pihak birokrasi mengenai gedung sekretariat yang tak kunjung dibuka, dan berujung dengan digelarnya pertemuan mendadak oleh birokrasi, hasilnya gedung sekretariat dibuka kembali (24/02/21).


Sejak dikeluarkannya Surat Edaran (SE) Rektor mengenai pemberlakukan lockdown, kegiatan organisasi mahasiswa (Ormawa) hingga kini masih dibatasi dengan tidak dibukannya gedung sekretariat. Keadaan ini berbanding terbalik dengan kantin yang diberikan izin untuk beraktivitas seperti biasa. Hal ini membuat segelintir mahasiswa geram serta resah merasa tidak adil dengan kebijakan yang diberlakukan pihak kampus. Hingga muncul satu postingan yang membandingkan kondisi kantin yang kerap ramai pengunjung dan sekretariat yang tergembok.  Postingan inipun menarik perhatian hingga ramai beredar di media sosial.


Ditemui oleh tim Pena Kampus, Yudistira selaku ketua BEM FKIP mengaku motif dibuatnya postingan ini berawal dari keresahanormawa yang merasa kegiatan mahasiswa dibatasi sedangkan kegiatan berkerumun sejenisnya diizinkan. “Dua minggu yang lalu BEM mengadakan pertemuan di lantai satu dan kami dibubarkan dengan teguran yang tidak etis. Melihat kondisi kampus yang masih ramai, kami memandang dari mata ormawa, kenapa ormawa dibatasi kegiatan berdiskuksi dan lain sebagainya sedangkan kantin masih dibuka seperti biasa dan itu sama-sama mengumpulkan masa (berkerumun) disitu muncul rasa kecemburuan sosial terhadap kebijakan yang diberikan birokrasi,” ujar Yudistira.


Selain itu,Yudistira juga menerangkan ramainya beredar postingan ini di media sosial membuat berbagai pihak menghubunginya terutama pihak birokrasi. “Sampai kemarin sore muncul tulisan (postingan) itu di media sosial, kita dihubungi, bahkan saya sendiri dihubungi oleh birokrasi bahwasanya kenapa begini-begini, ya sudah itu sesuai dengan keadaan di lapangan, apa yang terjadi di lapangan itu yang kami angkat di media," lanjutnya.


Perihal lainnya,Yudistira telah melakukan komunikasi di awal melalui Wakil Dekan (WD) III namun masih belum ada tindak lanjut hingga muncul tulisan ini baru sekretariat dibuka kembali. “Sebelumnya sudah kami sampaikan ke WD III dan tanggapannya akan dikomunikasikan lagi, sampai sekarang belum ada, kalau tidak ada tulisan seperti itu berani saya katakan sekret ini belum bisa dibuka sama birokrasi, kalau tidak ada tulisan seperti kemarin bahkan tidak dibuka sekret ini sampai dengan waktu yang tidak ditentukan,” tutupnya.


Bertepatan dengan hari yang sama dibukanya sekretariat WD III melakukan audiensi dengan mengundang ormawa. Ditemui di ruangannya,WD III enggan memberikan tanggapandan hanya memberikan hasil notulensi pertemuan pimpinan fakultas, satpam, dan ormawa. “Kalau soal sekret yang kemarin belum dibuka tinggal tunggu waktu aja, sudah jelas kok, silahkan difoto saja hasil notulensinya,” ujarnya. (ayu, elv)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar