Sumber foto: Front Mahasiswa Nasional
Mataram, Pena Kampus - Aliansi Front Perjuangan Rakyat (FPR) Nusa Tenggara Barat, menggelar aksi kemanusiaan "penggalangan dana" di simpang 4 Rembiga (6/8/2022). Aksi tersebut sebagai wujud solidaritas antar rakyat, bagi korban kebakaran di Sumbawa Besar.
Aliansi Front Perjuangan Rakyat (FPR) terdiri dari Front Mahasiswa Nasional (FMN) cabang Mataram, dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pilar Seni Universitas Mandalika. Mereka menggelar aksi kemanusiaan untuk korban kebaran yang terjadi pada hari kamis, 22 Juli 2022, pukul 17:15 WITA, di dusun Otak, desa Juranalas, Kabupaten Sumbawa Besar. Kebakaran tersebut mengakibatkan 6 rumah mengalami kerusakan berat hingga rata dengan tanah, 5 rumah dan Mushola Asyafi'i mengalami kerusakan ringan.
Aksi tersebut digelar atas dasar kemanusiaan dan empati terhadap sesama. Selain itu, aksi tersebut juga bertujuan untuk menyadarkan tentang bagaimana solidaritas antar rakyat harus tetap terjalin, sebagaimana tema dari aksi yakni Rakyat Sokong Rakyat. "Karena FPR meyakini bahwa hanya rakyat yang bisa memecahkan permasalahan rakyat itu sendiri." Ucap Muhammad Alwi selaku ketua FMN cabang Mataram, Sabtu, (6/8/2022).
Lalu Garin Hidayat, selaku Koordinator lapangan aksi menambahkan harapannya terhadap tujuan aksi. Ia berharap dikemudian hari aksi kemanusiaan tersebut bisa menjadi stimulus untuk menyadarkan sesama, "dengan aksi ini pula menjadi kampanye kita untuk menyadarkan rakyat bantu rakyat sesama rakyat." Terangnya, Sabtu, (6/8/2022).
Selain itu, UKM Pilar Seni mempunyai tanggapan dan tujuan khusus terkait aksi. Mereka lebih menekankan bagaimana pelaku seni untuk bisa ikut terlibat berpartisipasi dalam berbagai aksi kemanusiaan yang di gelar, "kita juga manfaatkan sebagai wadah atau tempat kita menyebar luaskan agar nanti para pegiat-pegiat seni lainnya juga bisa tertarik ke hal-hal seperti ini, jadi kesenian mereka bisa dimanfaatkan ke hal yang lebih dekat lagi untuk masa luas" tutur Yuda Dima Ari Ridarwan selaku ketua UKM Pilar Seni. Sabtu, (6/8/2022). (ron,zir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar