Sosialisasi pengelolaan sampah ini merupakan salah satu program kerja (Proker) Kelompok KKN PMD Unram Desa Medana, dengan mengusung tema "Pengelolaan Sampah Menjadi Ecobrick" bertujuan untuk mengurangi masalah sampah yang tak berujung di desa Medana.
Jenis sampah yang difokuskan untuk dikelola ialah sampah plastik. "Dengan adanya sosialisasi ini, kami harap dapat membantu untuk meminimalisir masalah sampah yang ada di desa, terlebih sampah plastik," ungkap Mario selaku Ketua KKN PMD Unram Desa Medana.
Ia juga mengungkapkan, sosialisasi ini tidak hanya sekedar penyampain materi terkait jenis dan dampak sampah, namun diimbangi dengan pelatihan terkait pemanfaatan sampah plastik menjadi ecobrick.
"Ecobrick ini nantinya akan menjadi bahan dasar yang bisa dikreasikan menjadi berbagai macam barang seperti kursi, meja dan tempat sampah." Jelasnya.
Sulaeman, Kepala Dusun Jambianom, juga menyampaikan harapannya terkait pengelolaan sampah di dusunnya. Ia mengatakan, melalui sosialisasi ini, masyarakat dapat terpantik untuk lebih peduli lingkungan dan meningkatkan daya tarik wisatawan, terlebih dusun tersebut merupakan salah satu tempat wisata di desa Medana.
"Nantinya, kebersihan lingkungan dusun kan tidak hanya akan berdampak ke masyarakat dusun, namun juga bisa menarik para wisatawan yang akan datang apalagi kita di pesisir pantai," Ujarnya.
Sulaeman juga melihat peluang ekonomi yang bisa dimasifkan oleh masyarakat dari sosialisasi pemanfaatan sampah menjadi ecobrick ini sebagai pemasukan tambahan.
"Tentunya jika kita mempunyai kemampuan, mungkin dari sosialisasi kemarin itu dapat menambah ilmu masyarakat, untuk bisa mengembangkan pikiran menjadi suatu penghasilan untuk kehidupan sehari-hari." Tutupnya (kron)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar