Mahasiswa Bertambah, Ospek Makin Ramai
Tahun
ini FKIP menambah program studi baru untuk reguler sore, yaitu Pendidikan
Matematika, PGSD, dan PKn. Dengan kesanggupan pihak jurusan untuk penambahan
ini, otomatis mahasiswa juga semakin banyak dan FKIP akan semakin kaya akan
jenis mahasiswa.
Dari
tahun ke tahun revolusi kegiatan selalu dilakukan oleh tiap elemen fakultas.
Jika tadi dalam hal akademik dengan menambahkan program studi, maka dari
mahasiswa sendiri melalui pergerakan organisasi. Untuk mahasiswa baru baik
reguler pagi maupun sore, setelah dinyatakan lulus di kampus putih ini, wajib
mengikuti kegiatan tahunan yaitu Ospek. Sebagaimana yang dijalankan setiap
tahunnya, ada saja yang menjadi moment
khas.
Untuk
Ospek tahun 2012 ini sedikit berbeda dengan Ospek tahun lalu, mungkin juga dengan
tahun-tahun sebelumnya. Dapat dilihat dari kesiapan panitita yang sedikit
kurang komplit, sampai kendala dana yang macet. Selain itu, dari segi acara
juga sangat terasa berbeda suasananya. Entah karena himbauan dari Rektorat yang
tidak memperkenankan kekerasan berlebihan, atau memang lain saja.
Seperti
yang kita pahami bahwa Ospek adalah agenda tahunan yang bertujuan
memperkenalkan mahasiswa baru pada lingkungan barunya di kampus dan melatih
mental mereka. Dirasa dalam benak masyarakat bahwa Ospek itu suatu hal yang
mengerikan, itu salah. Terlihat pada hukuman yang mahasiswa baru dapatkan jika
melakukan suatu pelanggaran aturan, seperti push
up, jalan jongkok, dll. Pernahkah kita berfikir sejenak tentang manfaat
yang didapat mereka saat menjalankannya? Terlalu naif jika berfikir itu adalah
suatu kegiatan yang kerjangan hanya menyiksa mahasiswa baru. Pelajaran mental
dan ilmu baru yang didapat saat Ospek tidak akan terluang dua kali.
Untuk
acaranya yang diselenggarakan oleh mahasiswa lama ini sendiri, patutnya setiap
individu kepanitiaan membina jalinan kekompakan yang komplit. Tidak hanya
berkumpul mewakili organisasi masing-masing lalu bekerja tanpa mengenal rekan
barunya. Hal kecil itu saja jika dianggap remeh bisa sangat berdampak pada
kelancaran acara, termasuk Ospek 2012 ini.
Dilanjut
masalah yang paling urgent seperti
dana, tahun ini sangat dirasakan kekacauannya. Pencairan dana yang terlambat
sampai pantia harus limpung mencari dana pun terjadi sampai saat ini.
Keterlambatan sana sini, terlihat jelas. Dibutuhkan ketegasan kuat dari panitia
dalam menyikapi ini. Terlalu kaku dalam birokrasi juga tidak menguntungkan
dalam kondisi ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar