Mataram
(Pena Kampus) — Sekitar tiga minggu lebih Badan
Eksekutif Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (BEM FKIP)
Universitas Mataram telah terpilih. Mengingat sebelumnya BEM FKIP telah
dua tahun vakum dan baru tahun ini dilakukan pemilihan kembali. Namun belum ada tanda-tanda BEM FKIP akan memulai melaksanakan program
kerjanya. Posisi sekretariat BEM juga masih belum jelas.
Sejak
ditetapkan pada Sabtu (2/4), sejauh ini pergerakan BEM FKIP masih berkutat
pada perekrutan anggota untuk periode 2016-2017. Muhammad Zakaria selaku ketua
BEM mengundang delegasi dari pihak HMPS serta UKMF agar ikut
berpartisipasi dalam pembentukan anggota BEM beserta jajarannya. Hal ini
dilakukan atas desakan Wakil Dekan III FKIP Ni Made Novi Suryanti, agar segera
membentuk anggota guna kelangsungan dan kelancaran kinerjanya. “Untuk
anggota sendiri perlu dikomunikasikan lagi, jika anggota sudah lengkap, maka
akan diadakan pelantikan. Insya Allah akhir April ini” tuturnya pada Rabu (13/4).
Ni
Made Novi sendiri sudah menetapkan sekretariat untuk BEM, hanya saja saat
penetapan BEM berlangsung, ruangan yang bertempat di bawah gedung D sebelah
kanan itu dipinjamkan untuk anggota Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) FKIP yang sedang
mengadakan kegiatan.
Sebelumnya, anggota Mapala sudah mendapat ijin
dari pihak fakultas dan Komisi Pemilihan Raya Mahasiswa (KPRM). “Mengenai penggunaan
sekretariat, sebenarnya alasan kami yakni karena kami tidak menemukan ruangan
kosong di gedung A,B,C,D, dan E. Akhirnya, pihak fakultas memberi ijin kepada
kami untuk menggunakan ruangan sementara BEM tersebut” Ungkap Iksan Putra, ketua UKMF MAPALA. “Setiap kegiatan UKMF wajib
diketahui oleh BEM, karena seluruh kegiatan yang ada di FKIP ini harus saling
berkoordinasi dengan BEM. Selain itu, karena BEM juga belum dilantik, berarti
ruangan tersebut belum resmi menjadi hak BEM seutuhnya”, tambahnya. Hingga berita ini diturunkan, ruangan yang
direncanakanakan sebagai sekretariat BEM FKIP terlihat mulai di tempati (yan/dian).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar